Bibit Kelengkeng Matalada Super

Bibit kelengkeng matalada adalah salah satu jenis bibit buah kelengkeng dataran rendah yang memiliki buah eksotis. Bibit Kelengkeng matalada menghasilkan buah dengan daging buah yang tebal dan biji yang kecil seperti lada sesuai dengan namanya. Kelengkeng ini sangat cocok dikebunkan (dibudidayakan) karena bersifat genjah dan dapat berbuah tanpa perlakuan khusus. Salah satu ciri dari kelengkeng matalada ini adalah buah berukuran besar dengan daging buah tebal dan isi yang kecil. Bagi para pecinta tabulampot, jenis kelengkeng ini dapat dijadikan sebagai pilihan karena tanaman kelengkeng matalada ini memiliki tajuk yang bagus, eksotis, rindang, dan mampu berbuah lebat. Selain di tanam langsung di tanah juga bisa di jadikan tabulampot.





Adapun ciri-ciri bibit kelengkeng matalada, yaitu sebagai berikut:
  1. Daging buahnya berwarna putih, tebal, dan tidak terlalu berair. 
  2. Biji buahnya kecil, seukuran lada sesuai dengan namanya. 
  3. Memiliki rasa yang sangat manis. 
  4. Tanaman tumbuh rimbun melebar. 
  5. Bersifat genjah. 
  6. Sangat mudah di tanam dan dijadikan tabulampot. 
    Keunggulan Kelengkeng Matalada, yakni: 
    1. Bisa berbuah mulai umur 1-2 tahun sejak penanaman (hasil okulasi). 
    2. Memiliki sifat yang genjah (mudah berbuah). 
    3. Mempunyai rasa buah yang manis serta daging buahnya tebal. 
    4. Ukuran bijinya kecil (seukuran lada). 
    5. Perawatan tanaman tergolong mudah. 



    Berikut budidaya bibit kelengkeng matalada, yakni:
    • Syarat Tumbuh
      1. Tanaman kelengkeng matalada lebih cocok ditanam didataran rendah, dengan ketinggian ideal sekitar 200 hingga 600 mdpl. 
      2.  Tanaman kelengkeng matalada akan tumbuh subur jika di tanam pada tanah liat berpasir, jenis tanah gembur yang kaya akan kandungan organik. 
      3. Kelengkeng matalada sangat membutuhkan penyinaran sinar matahari secara penuh. Penyinaran menjadi faktor yang terpenting khususnya pada saat kelengkeng matalada berbunga dan berbuah. 
       
    • Pemilihan Bibit
      Pilihlah bibit kelengkeng matalada yang memiliki kualitas super unggul, agar menghasilkan buah yang berkualitas unggul pula. Berikut ini cara memilih bibit kelengkeng matalada yang akan ditanam, yakni:
      1. Bibit yang terbebas dari hama dan penyakit.
      2. Bibit yang berasal dari perbanyakan okulasi. 
      3. Bibit yang sudah memiliki 6 helai daun. 
       
    • Penanaman Bibit
      Bibit kelengkeng matalada bisa di tanam langsung pada lahan dan juga bisa di tanam dalam pot (tabulampot). Berikut ini tahapan menanam kelengkeng matalada dalam pot, yaitu sebagai berikut:
      1. Masukkan pecahan gunting kedasar pot, lalu tambahkan media tanam, berupa ; campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam padi dengan perbandingan 1:1:1, hingga mendekati bibit pot. Kemudian buat lubang tanam sebesar media tanam bibit. 
      2. Ambilah bibit kelengkeng matalada yang akan di tanam, lalu sobek atau buka polybagnya menggunakan pisau atau gunting untuk mempermudah mengeluarkan bibitnya, dan lakukan dengan hati-hati agar media tanam tidak pecah dan tidak merusak akar tanaman. 
      3. Kemudian tanam bibit kelengkeng matalada tepat di tengah pot, dan usahakan bibit berdiri tegak/tidak miring. Lalu tambahkan media tanam dan sedikit padatkan agar tanaman berdiri tegak. 
      4. Siram tanaman sampai air keluar dari bagian bawah pot. 
      5. Kemudian letakkan tanaman ditempat yang teduh hingga tumbuh tunas-tunas baru. Seteah itu, pindahkan tabulampot ke tempat yang terpapar oleh sinar matahari langsung.
    • Perawatan
      Berikut ini perawatan tanaman kelengkeng matalada, yaitu:
      1. Penyiraman
        Siram tanaman kelengkeng matalada setiap 2x sehari secara teratur, namun jangan sampai menyiramnya terlalu banyak serta mengakibatkan genangan air. 
      2. Pembersihan Gulma
        Hal ini bertujuan agar nutrisi dalam tanah tidak terserap oleh tanaman pengganggu, seperti gulma sehingga kebutuhan tanaman kelengkeng matalada dapat terpenuhi. 
      3. Penyinaran
        Dalam pertumbuhannya bibit kelengkeng matalada sangat membutuhkan sinar matahari secara langsung, jadi usahakan tanaman tidak terhalangi dan tidak ternaungi oleh pohon rindang sekitarnya. Karena banyak sedikitnya itensitas cahaya akan mempengaruhi kesuburan tanaman kelengkeng matalada. 
      4. Pemupukan
        Agar tanaman kelengkeng matalada tumbuh subur dan cepat berbuah serta berbuah lebat, maka lakukan pemupukan secara teratur. Pemupukan dapat dilakukan pada awal musim hujan dan ketika memasuki musim kemarau.
        Cara pemupukan dapat dilakukan dengan menabur atau membenamkan pupuk pada tanah disekeliling tanaman dengan jarak kira-kira sejajar dengan lingkar luar tajuk daun.
        Jenis pupuk yang di gunakan bisa menggunakan pupuk kimia, seperti; ZA, NPK, KNO3 dan lain sebagainya. Atau menggunakan pupuk organik berupa pupuk kandang atau POC, dan lain-lain. 
      5. Pemangkasan
        Pemangkasan bertujuan untuk pembentukan kanopi atau tajuk tanaman dan pertumbuhan vegetatif sebelum berbuah. Pemangkasan juga diperlukan pada saat tanaman memasuki masa pembungaan dan pembuahan untuk mendapatkan kuantitas dan kualitas buah yang baik.
        Adapun bentuk dan cara pemangkasan, yaitu sebagai berikut:
        • Pemangkasan tandan bunga jika lebih panjang dari 10cm. 
        • Pemangkasan tandan buah sebanyak 10% dari tandan yang terbentuk. 
        • Pemangkasan tunas air agar pertumbuhan buah optimal. 
         
      6. Pengendalian Hama
        Pengontrolan tanaman secara rutin perlu dilakukan untuk mengetahui keberadaan hama dan penyakit sejak dini.
      7. Pemanenan.
          



       





















        Komentar

        Postingan populer dari blog ini

        BIBIT MANGGA MAHATIR

        Bibit Kopi Robusta